MEREKA YANG TIDAK PERCAYA

Suara bising kendaraan hilir mudik sibuk dengan tujuannya masing-masing, asap kenalpot mengepul membuat semakin pengap udara yang sudah tercemar oleh asap-asap dari cerobong pabrik.

Lapisan ozon semakin tipis karena digerus terus oleh polusi udara dan juga rumah-rumah kaca yang semakin menjamur.

Alam sudah tidak konsisten dalam bermusim, yang mestinya musim hujan, gersang layaknya puncak musim panas dan begitu sebaliknya, terkadang pada saat tengah-tengah musim panas tiba-tiba tetesan-tetesan bening mengguyur bumi tanpa ada aba-aba sebelumnya.

Alam sudah tak kuat menanggung beban ulah manusia, sudah sering alam memberikan tanda-tandanya dari mulai biasa-biasa saja sampai yang berakibat fatal, tapi...... kebanyakan manusia hanya melihat sebelah mata, menganggapnya hanya fenomena biasa yang tak perlu dirisaukan.

Tinggal menunggu waktu sampai alam berhenti bertugas dan memuntahkan segala amarahnya yang berakibat berakhirnya kehidupan di atasnya.

Pada saat itu manusia yang tidak beriman akan bertanya-tanya, padahal sebelumnya telah banyak penyeru yang mengingatkan hari itu pasti akan datang, tapi...... mereka malah menertawakan, meremehkan bahkan mengolok-olok, menganggap semua itu hanyalah bualan belaka.

Mereka bingung atas kejadian yang maha dahsyat tersebut, sebelum mereka berhasil menyelamatkan diri, dalam satu hentakan mereka bagaikan laron-laron yang berhambura, terhempas begitu saja, bahkan orang tua tidak akan lagi memikirkan anaknya yang dia pegang tangannya, semuanya hanya memikirkan keselamatan diri mereka masing-masing.

Sungguh janji Allah pasti akan datang menghampiri semua makhluq yang diciptakan-Nya, hancur lebur kembali ke titik awal sebelum Allah menciptakan bumi dan segala isi-Nya.

Allah yang menciptakan Allah pulalah yang berhaq merusaknya, bagi-Nya tidak ada yang mustahil, tidak ada yang sulit karena Dialah Raja diraja.

Hanya kepada-Nyalah bumi ini akan tunduk oleh perintah-Nya, saat bumi diperintahkan untuk bergoncang untuk memberi peringatan kepada penghuninya yang sudah semakin jauh dari-Nya bumi pun melaksanakan perintah-Nya hanya sebatas yang Dia tentukan, tidak lebih dan tidak kurang walaupun hanya seujung kuku.

Maha suci Allah Dzat Yang Maha Segala-galanya, yang kepada-Nya semua benda bersujud.

Ya Allah, jadikanlah hamba-Mu ini termasuk dari golongan orang-orang yang selalu bersujud kepada-Mu.

Amiiin.............

Zaka Abdillah

11 Januari 2019

Share this post